
Diceritakan Kadas, penipuan itu dialaminya saat ia menjalin kasih dengan Nuzulima. Wanita yang dicintainya itu, ternyata tidak sesuai yang diharapkannya dan kini menghilang tanpa jejak.
“Olehnya itu saya berharap, agar pacar saya Nuzulima yang kini mendapatkan program kurang mampu di UHO Kendari, kiranya dihapuskan atau dikeluarkan dari bidikmisinya,” ujar Kadas, Minggu (4/8).
Yang disesalkannya, sejak berpacaran, Nuzulima selalu minta diberikan sesuatu. Karena rasa cintanya, permintaan itupun selalu dipenuhi Kadas hingga mengalami kerugian sampai puluhan juta rupiah.
“Demi memenuhi apa yang dia minta saya rela mengorbankan semua apa yang saya miliki. Setelah dia merasa puas atau cukup, pacar saya malah kabur dengan semua fasilitas yang saya berikan,”ungkapnya.
Atas perlakuan yang dialaminya itu, ia berharap kepada pengelolah bidikmisi putri di Kampus UHO untuk bisa mengusut pelaku penipuan tersebut. Jika ditemukan, ia ingin wanita yang pernah dicintainya itu dikeluarkan dari program bidinmisi.
“Sebab menurut saya mahasiswa bidikmisi tidak diperbolehkan melakukan tindak penipuan seperti ini. Untuk itu, saya inginkan pihak pengelola Bidikmisi UHO untuk menjalankan sanksi tersebut,” paparnya.[http://bkk.fajar.co.id]
*anakUHO.com adalah media kampus. Bagi pembaca yang ingin berbagi informasi/berita/artikel/ide/opini/pendapat dan gagasan melalui anakUHO.com dapat mengirimkan tulisannya melalui email : halo.anakuho@gmail.com. Setiap tulisan yang terbit di anakUHO.com menjadi tanggung jawab dari Penulis.
0 komentar:
Posting Komentar