anakUHO.com | Apakah Anda seorang pelajar yang baru lulus SMA? Atau apakah Anda seorang pekerja yang ingin kembali berkuliah untuk meningkatkan kualifikasi Anda? Atau apakah Anda orang tua yang sedang mencari universitas untuk anak Anda yang sebentar lagi lulus SMA? Apa pun alasan Anda, pilihlah universitas yang paling sesuai dengan minat dan kebutuhan Anda.
- Di bawah ini adalah beberapa faktor yang dapat Anda gunakan sebagai bahan pertimbangan dalam memilih universitas menurut sebuah artikel diSTUDYMagazine.com.
1. Lokasi
Lokasi adalah faktor penting dalam memilih universitas. Hal-hal yang harus dipertimbangkan mencakup seberapa jauh kampus dari rumah atau tempat indekos Anda? Berapa kali Anda harus naik kendaraan umum untuk sampai ke kampus? Sebagian orang ingin kampusnya berlokasi sedekat mungkin dengan rumah karena mereka ingin tetap dekat dengan orang tua dan teman-teman. Namun, banyak juga orang yang malah ingin merantau ke kota lain bahkan negara lain untuk merasakan pengalaman hidup mandiri.2. Reputasi dan sertifikasi
Cari tahu tentang reputasi universitas yang Anda minati dengan melakukan pencarian di internet. Alangkah baiknya apabila universitas tersebut memiliki akreditas A untuk jurusan yang Anda minati. Cari tahu informasi lebih lanjut dengan mewawancarai alumni universitas tersebut, dosen pengajar dan mahasiswanya. Satu hal lagi yang harus Anda pertimbangkan adalah statistik penerimaan tenaga kerja lulusan universitas tersebut, misalnya Anda bercita-cita ingin menjadi seorang diplomat, maka ada baiknya Anda mengunjungi Departemen Luar Negeri dan mewawancarai beberapa diplomat untuk mengetahui lulusan universitas mana yang memiliki kemungkinan besar untuk diterima kerja di tempat tersebut.3. Ukuran
Ukuran kampus yang besar bukanlah jaminan bahwa Anda akan menjadi lulusan yang berkualitas. Keberhasilan Anda sebagai mahasiswa berada di tangan Anda sendiri terlepas dari ukuran kampus Anda. Mungkin Anda malah akan mendapatkan lebih banyak ilmu pengetahuan di kampus yang berukuran kecil dengan jumlah mahasiswa yang sedikit karena Anda mendapatkan perhatian lebih dari para dosen pengajar Anda.4. Pilihan jurusan yang ditawarkan
Ada baiknya mengetahui apa saja jurusan yang ditawarkan oleh universitas yang Anda minati kalau-kalau nantinya Anda akan memilih untuk 'banting setir' dari satu jurusan ke jurusan yang lain tanpa harus repot pindah universitas.5. Program beasiswa
Jangan segan untuk menghubungi bagian keuangan universitas yang Anda minati. Cari tahu apa saja biaya yang harus Anda bayar pada saat pendaftaran (uang pangkal, biaya SKS dan uang buku) dan setiap semesternya (biaya daftar ulang dan biaya SKS). Cari tahu apakah ada program beasiswa atau keringanan biaya kuliah bagi mahasiswa berprestasi. Tidak ada salahnya juga mencari tahu apakah ada kemungkinan untuk bekerja di kampus Anda sebagai asisten dosen, penjaga perpustakaan, atau pegawai administrasi untuk membantu membayar biaya kuliah Anda.6. Kehidupan sosial
Cari tahu bagaimana pergaulan dan kehidupan sosial mahasiswa di kampus yang Anda minati. Apakah kampus ini terkenal dengan mahasiswanya sering tawuran? Atau apakah kampus ini pernah diliput media karena mahasiswanya berprestasi di ajang kompetisi nasional atau internasional? Perhatikan apakah mahasiswanya lebih berorientasi pada kegiatan belajar dan prestasi akademis yang membanggakan atau apakah mahasiswanya lebih berorientasi pada pergaulan bebas dan selalu berpesta. Hal ini akan sangat memengaruhi bagaimana Anda akan memilih kegiatan waktu luang Anda. Pertimbangkan juga berapa banyak uang yang dapat Anda habiskan untuk bergaul dan bersenang-senang dengan teman-teman mahasiswa.7. Kegiatan ekstrakurikuler
Selain pilihan jurusan yang ditawarkan, sangat penting bagi Anda untuk mengetahui apa saja pilihan kegiatan ekstrakurikuler yang tersedia di universitas yang Anda minati, misalnya senat mahasiswa, klub debat, klub pecinta alam, klub fotografi, atau tim olahraga tertentu. Alangkah baiknya apabila hobi dan minat Anda tersalurkan dan berkembang di universitas pilihan Anda.8. Dorongan naluri Anda
Jangan takut untuk mengikuti dorongan naluri Anda sendiri. Apabila Anda mengunjungi sebuah kampus yang Anda minati dan kemudian Anda mendapatkan perasaan kurang baik tentang kampus itu, percayalah pada perasaan Anda itu. Mungkin ada sesuatu dari kampus itu – walaupun kampus itu sangat terkemuka atau dianjurkan oleh orang tua atau memiliki jurusan idaman Anda – yang membuat Anda merasa tidak aman dan nyaman, tetapi tidak bisa Anda jelaskan dengan kata-kata. Ingatlah, Anda akan menghabiskan hampir setiap hari selama beberapa tahun ke depan di kampus itu, jadi pastikan Anda merasa aman dan nyaman belajar dan beraktivitas di dalamnya.
0 komentar:
Posting Komentar