anakUHO.com™ | Tokoh pendidikan Anies Baswedan bercerita tentang perjalanan dirinya sebagai mahasiswa di hadapan ribuan mahasiswa baru UI pada Sabtu (13/8/2016) di Balairung UI.
Penggagas Gerakan Indonesia Mengajar ini menjelaskan betapa pentingnya untuk aktif di kegiatan-kegiatan dan organisasi mahasiswa, tidak hanya aktif di dalam kelas.
Mantan Ketua Senat UGM ini mengatakan bahwa dalam kegiatan-kegiatan dan organisasi tersebut, banyak skill yang bisa diraih, seperti kemampuan mengelola konflik, negosiasi, kepemimpinan, serta jaringan yang sangat berharga di masa depan.
“Saya sempat katakan IP tinggi bisa membuat Anda mendapatkan pekerjaan tetapi leadership bisa membuat Anda mendapatkan masa depan,” ujar mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini.
Selain itu, ia mengatakan betapa pentingnya membuat roadmap untuk rencana perkuliahan dan masa depan bagi para mahasiswa baru ini.
“Contohnya Indeks Prestasi (IP). IP Anda harus ditargetkan sekarang. Dulu saya menargetkan IP saya harus di atas syarat beasiswa fullbright saat itu. Itu karena saya sudah menargetkan beasiswa apa yang saya mau setelah lulus,” tuturnya mencontohkan.
Ia juga menyarankan untuk membangun jaringan seluas-luasnya, tidak hanya terhadap sesama mahasiswa, tetapi juga kepada dosen, karena ilmu serta penelitian biasanya justru didapatkan dari perbincangan santai dengan para dosen.
Memanfaatkan momen perkuliahan untuk pengembangan diri sebesar-besarnya menjadi penting, karena masa ini adalah masa pengembangan diri yang tak bisa diulang.
Sumber : http://www.ui.ac.id
*anakUHO.com adalah media kampus. Bagi pembaca yang ingin berbagi informasi/berita/artikel/ide/opini/pendapat dan gagasan melalui anakUHO.com dapat mengirimkan tulisannya melalui email : halo.anakuho@gmail.com. Setiap tulisan yang terbit di anakUHO.com menjadi tanggung jawab dari Penulis.
Penggagas Gerakan Indonesia Mengajar ini menjelaskan betapa pentingnya untuk aktif di kegiatan-kegiatan dan organisasi mahasiswa, tidak hanya aktif di dalam kelas.
Mantan Ketua Senat UGM ini mengatakan bahwa dalam kegiatan-kegiatan dan organisasi tersebut, banyak skill yang bisa diraih, seperti kemampuan mengelola konflik, negosiasi, kepemimpinan, serta jaringan yang sangat berharga di masa depan.
“Saya sempat katakan IP tinggi bisa membuat Anda mendapatkan pekerjaan tetapi leadership bisa membuat Anda mendapatkan masa depan,” ujar mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini.
Selain itu, ia mengatakan betapa pentingnya membuat roadmap untuk rencana perkuliahan dan masa depan bagi para mahasiswa baru ini.
“Contohnya Indeks Prestasi (IP). IP Anda harus ditargetkan sekarang. Dulu saya menargetkan IP saya harus di atas syarat beasiswa fullbright saat itu. Itu karena saya sudah menargetkan beasiswa apa yang saya mau setelah lulus,” tuturnya mencontohkan.
Ia juga menyarankan untuk membangun jaringan seluas-luasnya, tidak hanya terhadap sesama mahasiswa, tetapi juga kepada dosen, karena ilmu serta penelitian biasanya justru didapatkan dari perbincangan santai dengan para dosen.
Memanfaatkan momen perkuliahan untuk pengembangan diri sebesar-besarnya menjadi penting, karena masa ini adalah masa pengembangan diri yang tak bisa diulang.
Sumber : http://www.ui.ac.id
*anakUHO.com adalah media kampus. Bagi pembaca yang ingin berbagi informasi/berita/artikel/ide/opini/pendapat dan gagasan melalui anakUHO.com dapat mengirimkan tulisannya melalui email : halo.anakuho@gmail.com. Setiap tulisan yang terbit di anakUHO.com menjadi tanggung jawab dari Penulis.
0 komentar:
Posting Komentar